Kereta api Ranggajati adalah sebuah kereta api kelas eksekutif dan bisnis yang dimiliki di Jawa. Kereta yang mulai beroperasi sejak 1 November 2016 ini melayani rute dari Cirebon-Jember. Kereta api Ranggajati dioperasikan untuk membantu tugas kereta api Logawa di segmen ekonomi AC PSO dan membuat jadwal kereta api Logawa berubah sejak 1 November 2016.

Sepanjang rute perjalanan, kereta api ini melakukan pemberhentian di beberapa stasiun, Purwokerto, Kroya, Kebumen, Kutoarjo, Yogyakarta, Klate, Solobalapan, Sragen, Barat, Madiun, Nganjuk, Kertosono, Jombang, Mojokerto, Surabaya Gubeng, Sidoarjo, Bangil, Pasuruan, Probolinggo, Klakah, Tanggul, Rambipuji, Jember. Perjalanan Cirebon - Jember memakan waktu sampai 15 jam. Harga tiket kelas bisnis dan eksekutif pada kereta ranggajati dimulai dari harga Rp. 165.000 - Rp. 390.000, sesuai dengan rute yang dituju.  

Nama kereta Ranggajati diambil dari seorang tokoh yang menyebarkan Islam di daerah Cirebon, dan mempunyai andil dalam membangun ibukota Cirebon. Nama Ranggajati juga dijadikan nama stadion sepakbola di Cirebon yaitu Stadion Ranggajati.

Fasilitas yang ditawarkan kereta api ini juga lengkap mulai dari  bangku kulit dengan sandaran tangan, dua layar televisi LED di tiap gerbong, sandaran tempat duduk yang bisa diatur, tuas putar 180 derajat, meja makan lipat yang bisa diatur maju mundur, ruang kaki yang luas, toilet, bagasi kabin, stop kontak listrik, jendela roller blind, bantal dan selimut.

Rangkaian kereta api Ranggajati terdiri dari satu kereta makan kelas eksekutif (M1), empat sampai lima kereta kelas eksekutif (K1), empat kereta kelas bisnis (K2), dan juga satu kereta pembangkit (P). Terkadang, kereta Ranggajati membawa satu kereta kelas ekonomi AC plis (K3 AC) yang membuat jumlah kereta kelas bisnis menjadi tiga.