Kereta api Kaligung adalah sebuah kereta api lokal komersial jarak menengah kelas Ekonomi AC Plus. Kereta yang mulai beroperasi sejak 1 November 1999 ini melayani rute dari Tegal - Semarang Poncol dan sebaliknya.

Sepanjang rute perjalanan, kereta api ini melakukan pemberhentian di beberapa stasiun, seperti stasiun  Stasiun Pemalang, Stasiun Pekalongan, Stasiun Semarang Poncol, dan mengakhiri perjalanannya di Stasiun Semarang Tawang dan sebaliknya dengan memakan waktu 2 jam 25 menit. Harga tiket untuk sekali perjalanan kereta Kaligung dikenakan tarif Rp.50.000 dan berlaku untuk semua rute perjalanan.  Nama Kereta Api ini diambil dari nama sungai yang ada di Tegal yaitu Kali Gung.

Fasilitas yang ditawarkan kereta api ini juga cukup lengkap untuk kelas Ekonomi,  mulai dari 2 unit TV LED pada setiap gerbongnya, Musala, Toilet, AC sentral stop kontak, dan kursi dengan bahan sofa. 

Rangkaian kereta api Kaligung adalah Rangkaian KA Ekonomi keempatbelas yang dipesan oleh PT Kereta Api Indonesia dan tidak didanai oleh Kementrian Perhubungan Indonesia. Perbedaan dari kereta api ini dengan kereta api lainnya adalah, reservasi kereta ini dibuka pada H-30 perjalanan, berbeda dengan layanan kereta lainnya yang dibuka H-90 perjalanan. Kereta Kaligung memiliki rangkaian khusus dengan tema Borobudur, ciri khasnya dengan interior bernuansa kayu, serta kereta makan pembangkit dengan nuansa Borobudur. 

Sejak April 2017, Kereta Api Kaligung juga melakukan pemberhentian di stasiun Brebes pada jadwal tertentu. Saat ini, kereta Kaligung dibantu oleh Kereta Api Joglosemarkerto dan Kereta Api Kamandaka.