Tiket Kereta Api Stasiun Cibatu - Gombong
Informasi Stasiun Cibatu
Stasiun Cibatu adalah stasiun kereta api yang terletak di daerah Cibatu, Garut.
Terletak pada ketinggian +612 meter di atas permukaan laut, Stasiun ini
diklasifikasikan sebagai stasiun kereta api kelas II yang masih termasuk ke dalam
Daerah Operasi II Bandung. Stasiun ini juga merupakan salah satu stasiun kereta api
aktif terbesar yang mempunyai empat jalur aktif, di mana jalur 2 berfungsi sebagai
sepur lurus. Stasiun Cibatu berdiri setelah jalur kereta penghubung Stasiun Cicalengka
dan Cilacap diresmikan oleh maskapai kereta Api Hindia Belanda, Staatsspoorwegen.
Tahun 1926 menjadi awal dibukanya jalur baru yang menghubungkan daerah Cibatu
dan Cikajang. Dalam perkembangannya, rute kereta api Cibatu-Cikajang pernah
tercatat sebagai relasi jalur tertinggi yang ada di Pulau Jawa (dengan angka mencapai
> 1.200 m dpl). Akan tetapi, terhitung sejak 1983, jalur tersebut tidak dioperasikan
lagi.
Stasiun Cibatu merupakan salah satu stasiun tertua yang sangat dikenal pada masa
kolonial Belanda. Didirikan pertama kali pada tahun 1889, stasiun ini sempat menjadi
pemberhentian turis-turis Eropa yang ingin melancong ke daerah Garut. Hal ini juga
dikarenakan kondisi alam daerah Garut pada saat itu yang memang sangat indah dan
membuatnya menjadi salah satu daerah favorit para wisatawan Eropa. Tidak heran,
banyak tokoh-tokoh terkenal yang pernah menjejakkan kakinya di stasiun ini.
Beberapa diantaranya seperti komedian legendaris Charlie Chaplin, Presiden
Soekarno, serta Penulis dan Perdana Menteri Perancis Georges Clemenceau.
Lokasi: Jl. Cibatu, Sindangsari, Jawa Barat 44116
Fasilitas: Loker Tiket Online, ATM, Ruang Tunggu, Toilet, Mushola, Lahan Parkir
Informasi Stasiun Gombong
Stasiun Gombong adalah stasiun kereta api yang bertempat di Gombong, Kabupaten
Kebumen, Jawa Tengah. Di bawah naungan otoritas Daerah Operasi V Purwokerto PT.
Kereta Api Indonesia, Stasiun Gombong diklasifikasikan sebagai stasiun kereta api
kelas I. Stasiun ini didirikan pada tahun 1887 untuk keperluan militer Belanda -
bersamaan dengan Benteng Van Der Wick. Dalam perkembangannya hingga saat ini,
stasiun ini masih sibuk beroperasi menangani berbagai jenis rute perjalanan kereta
api. Stasiun ini tergolong ramai karena banyak rute kereta api lintas Pulau Jawa
mengharuskan kereta singgah, seperti rute ke Bandung, Surabaya, dan Jakarta. Untuk
menunjang berbagai aktivitasnya, stasiun ini dilengkapi dengan infrastruktur yang
baik, yakni 5 jalur rel kereta api dan 6 peron stasiun.
Lokasi: Jalan Stasiun Gombong, Wonokriyo, Gombong, Kebumen, Jawa Tengah