Tiket Kereta Api Tulungagung - Gombong
Promo tiket kereta api
Stasiun di Tulungagung
Stasiun Tulungagung adalah stasiun kereta api yang berada di Kabupaten Tulungagung,
Jawa Timur. Stasiun ini berada di bawah naungan Daerah Operasi VII Madiun, dengan
klasifikasi stasiun kereta api kelas I. Stasiun Tulungagung melayani berbagai jenis
kelas layanan kereta api. Selain rute perjalanan kereta api jarak jauh, stasiun ini juga
melayani beberapa rute lokal, seperti rute perjalanan komuter menuju Kota
Surabaya. Untuk menunjang berbagai aktivitas tersebut, Stasiun Tulungagung
dilengkapi berbagai fasilitas infrastruktur mumpuni, seperti Jembatan Timbang,
menara air, dipo lokomotif, serta 3 jalur aktif dan 2 peron stasiun. Letak stasiun ini
sangat strategis, dekat dengan alun-alun Tulungagung.
Lokasi: Jalan Pangeran Antasari, Tulungagung, Jawa Timur

Stasiun Ngunut (NT) adalah stasiun kereta api yang berada di Desa Ngunut, Kabupaten
Tulungagung. Dikategorikan sebagai stasiun kereta api kelas III/kecil, stasiun ini
berada di bawah otoritas operasional Daerah Operasi VII Madiun Pt. Kereta Api
Indonesia (KAI). Letak stasiun ini sangat strategis, yakni, sesuai namanya, sangat
dekat dengan Pasar Ngunut. Pasar tersebut merupakan salah satu pasar primer di
Kabupaten Tulungagung. Stasiun ini merupakan salah satu stasiun perlewatan kereta
api yang penting terutama untuk rute selatan Pulau Jawa, terutama yang akan
menuju Kota Malang. Untuk menunjang berbagai aktivitas operasionalnya, Stasiun
Ngunut dilengkapi dengan 3 jalur rel kereta api dan 2 peron stasiun.
Lokasi: Jalan Stasiun Ngunut, Desa Ngunut, Kecamatan Ngunut, Kabupaten
Tulungagung, Jawa Timur.
Fasilitas: Loket Tiket Online, Ruang Tunggu, Toilet, Musala, Lahan Parkir, Area
Merokok

Stasiun di Gombong
Stasiun Gombong adalah stasiun kereta api yang bertempat di Gombong, Kabupaten
Kebumen, Jawa Tengah. Di bawah naungan otoritas Daerah Operasi V Purwokerto PT.
Kereta Api Indonesia, Stasiun Gombong diklasifikasikan sebagai stasiun kereta api
kelas I. Stasiun ini didirikan pada tahun 1887 untuk keperluan militer Belanda -
bersamaan dengan Benteng Van Der Wick. Dalam perkembangannya hingga saat ini,
stasiun ini masih sibuk beroperasi menangani berbagai jenis rute perjalanan kereta
api. Stasiun ini tergolong ramai karena banyak rute kereta api lintas Pulau Jawa
mengharuskan kereta singgah, seperti rute ke Bandung, Surabaya, dan Jakarta. Untuk
menunjang berbagai aktivitasnya, stasiun ini dilengkapi dengan infrastruktur yang
baik, yakni 5 jalur rel kereta api dan 6 peron stasiun.
Lokasi: Jalan Stasiun Gombong, Wonokriyo, Gombong, Kebumen, Jawa Tengah

Stasiun Ijo merupakan stasiun kereta api yang berada di Bumiagung, Rowokele, Kebumen,
Jawa Tengah. Stasiun yang terletak di ketinggian 25 meter di atas permukaan laut ini termasuk
dalam golongan stasiun kereta api kelas III/kecil dan beroperasi di dalam Daerah Operasi V
Purwokerto. Stasiun Ijo pertama kali didirikan pada tahun 1880 di era pemerintahan Hindia
Belanda. Secara keseluruhan, stasiun ini mempunyai tiga jalur dengan jalur 1 berfungsi sebagai
sepur lurus. Stasiun Ijo sudah tidak lagi sering disinggahi oleh kereta api, kecuali yang
mengalami persilangan atau persusulan dengan kereta api lainnya. Selain itu, Stasiun Ijo juga
berfungsi sebagai pengontrol jalur rel yang melewati Terowongan Ijo, yang terletak tidak jauh
dari stasiun ini. Terowongan Ijo dibangun pada tahun 1885 oleh perusahaan kereta api Hindia
Belanda untuk menembus bukit kapur Gunung Malang. Beberapa persilangan dan persusulan
kereta api yang dilayani oleh Stasiun Ijo adalah KA Lodaya tujuan Solo bersilang dengan KA
Argo Wilis tujuan Bandung, KA Malabar tujuan Malang bersilang dengan KA Taksaka tujuan
Jakarta, KA Mutiara Selatan tujuan Surabaya bersilang dengan KA Turangga tujuan Bandung,
serta KA Bima tujuan Jakarta bersilang dengan KA Gajayana tujuan Malang.
Lokasi: Jalan Raya Gombong - Gua Jatijajar, Desa Bumiagung, Kecamatan Rowokele,
Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah 54472
